PRINGSEWU (Matalampung.com) : Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim membuka Operasi Pasar (OP) Bersubsidi di halaman Dinas Koperindag, Komplek Perkantoran, Kabupaten Pringsewu pada Selasa siang (12/5/2020).
Kegiatan ini diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung berkolaborasi dengan Perum Bulog, Sugar Group, PT Sungai Budi Group, PT Putra Mandiri, dan PT Bogasari.
Menurut Wagub Chusnunia, tujuan operasi pasar ini sebagai upaya pemerintah dalam menangani dampak ekonomi karena melonjaknya harga beberapa kebutuhan pokok akibat pandemi wabah Covid-19. Selain itu kenaikan harga bahan makanan selalu terjadi pada Bulan Ramadhan.
“Sebanyak 3750 paket sembako akan disalurkan kepada Pemkab Pringsewu, Dengan Rp. 45.000,- warga kabupaten Pringsewu sudah dapat memperoleh beras kemasan 5 kg, gula pasir kemasan 2 kg, tepung terigu kemasan 1 Kg, dan minyak goreng kemasan 1kg,” ujar Wagub.
Wagub menambahkan bahwa Pandemi Covid-19 tidak hanya menyerang kesehatan, namun juga perekonomian di hampir seluruh bagian negara yang terkena wabah Covid-19,
“Hal ini karena perkembangan ekonomi global saling terkait satu sama lain,” ujarnya.
Dalam situasi seperti saat ini, lanjut Wagub, tak ada sektor perekonomian luput dari penurunan ekonomi.
“Hal ini membuat ribuan pekerja dirumahkan sementara. Sehingga pada mengakibatkan menurunnya daya beli masyarakat, apalagi kenaikan harga beberapa kebutuhan pokok di bulan puasa seperti ini ,” ujarnya.
Kegiatan yang dilakukan oleh Pemprov Lampung ini dinilai berbagai kalangan sangat tepat karena salah satu wujud kepedulian Pemerintah terhadap masyarakat yang berpenghasilan rendah. Masyarakat tersebut membutuhkan bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Sementara itu, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Satria Alam mengharapkan operasi pasar ini dapat membantu masyarakat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.
“Operasi Pasar Bersubsidi di Peingsewu ini merupakan pelaksanaan yang kedua, selanjutnya akan di laksanakan di 13 Kabupaten/Kota se Provinsi Lampung,” ujar Satria.
Bupati Pringsewu Sujadi Saddat menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemprov Lampung atas terselenggaranya OP tersebut.
“Kami berharap, adanya operasi pasar murah ini akan sering dilakukan oleh Pemprov Lampung, bukan hanya di Bulan Ramadhan saja tapi juga lebih sering diselenggarakan disetiap tahunnya,” ujarnya. (RLS/MATA2)