MATALAMPUNG.COM, Bandar Lampung – Pemerintah Provinsi Lampung tahun ini kembali menggelar Pekan Raya Lampung yang akan berlangsung dari tanggal 22 Mei -10 Juni 2024. Project Manager Pekan Raya Lampung, Sukaryadi, menjelaskan sama seperti sebelumnya, Pekan Raya Lampung akan berlangsung di lapangan PKOR Way Halim, Bandar Lampung. “Ini merupakan even yang ke tiga kalinya kami mendapat kepercayaan dari Pemerintah Provinsi Lampung (2011, 2017) yang lalu untuk menggelar Pekan Raya Lampung. Untuk itu kami akan berusaha meningkatkan dari even yang sudah terlaksana di tahun sebelumnya,” ujar Yadi. Menurutnya, pada even kali ini…
Kategori: Kota Bandar Lampung
Banjir Bandar Lampung, HIPMI Lampung: Kerugian Ekonomi Capai Rp197 Miliar
Budayakan Penelitian, IIB Darmajaya Dominasi Undangan LLDikti Wilayah II
Bagi Susu Gratis, GSP Lampung Turun ke Bawah Suarakan Gerakan Sekali Putaran Pilpres 2024
Rektor Universitas Malahayati Buka The 1st International Conference on Economy, Social, and Humanity 2023
Dalam sambutannya, Rektor Achmad Farich menyambut hangat Para undangan, termasuk pembicara utama, presenter paralel, tamu terhormat, dan peserta konferensi, serta mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT, atas nikmat, rahmat, dan kesehatan yang memungkinkan peserta hadir di ruangan konferensi.
Universitas Malahayati Bandar Lampung Tambah 2 Lektor Kepala
Rektor Achmad Farich Ungkap Universitas Malahayati Luluskan 4.529 dokter Tersebar di Indonesia
Bagi para dokter baru, sumpah yang diambil hari ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tantangan baru. “Setelah melaksanakan pendidikan dokter yang begitu lama, hari ini belum selesai. Ke depan, tantangan sebagai dokter akan semakin banyak, dan melaksanakan internship adalah langkah awal pengabdian kalian,” ujar Rektor.
Pemkot Bandarlampung Berangkatkan Umroh 710 Jamaah
Diskursus Pendidikan di Lampung
Sebagai catatan akhir, diskusi seperti ini seyogianya sering dilakukan oleh Dewan Perwakilan Daerah dan harusnya dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Perwakilan Daerah. Bukan alasan sibuk atau ketidaktahuan sehingga tidak pernah hadir di hadapan publik. Jangan hanya saat butuh suara mau mendekat, setelah duduk lupa kursi. Demikian juga anggota dewan perwakilan rakyat provinsi untuk dapat hadir, paling tidak mau mendengarkan aspirasi yang berkembang di bawah. Jangan pula berprinsip “aku datang kalau menang”. Perlu diingat bahwa anda duduk karena suara kami.