“Kami sangat prihatin atas musibah banjir tersebut. Pasalnya, banjir ini kembali terjadi di tengah wabah Covid-19 yang melanda Lampung, terutama Kota Bandarlampung. Atas dorongan hati nurani kami sebagai Pengurus REKAS dan dengan dasar kemanusiaan, maka kami tergerak mengunjungi korban banjir di lokasi ini,” jelasnya.