BANDAR LAMPUNG (Matalampung.com): Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya kehilangan alumni sekaligus dosen terbaiknya, Ari Widiantoko, S.Kom., M.Tech. yang berpulang kerahmatullah Senin (18/9/23) di Rumah Sakit Advent, Bandarlampung.
Sekretaris Prodi Sistem Komputer IIB Darmajaya ini dikenal baik oleh para mahasiswanya maupun rekan sejawat. Sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Advent pada Minggu malam (17/9) dan mengeluhkan sesak pada dadanya, Mas Ari –biasa dia disapa – menghembuskan napas terakhir pukul 14.20 WIB.
Ari Widiantoko merupakan lulusan Prodi Sistem Komputer IIB Darmajaya tahun 2013 yang meraih gelar S1 dengan menyandang wisudawan terbaik. Dua tahun usai lulus kuliah S1, Mas Ari mendapatkan beasiswa full funding untuk melanjutkan studi magister (S2) di Sharda University, India dari Biro Kerjasama Luar Negeri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Selama dua tahun berhasil menyelesaikan studinya, Mas Ari langsung membagikan ilmunya kepada mahasiswa IIB Darmajaya sebagai tenaga pengajar. Tak hanya itu, Pria kelahiran Salatiga ini juga mendapatkan amanah untuk mengembangkan Laboratorium IIB Darmajaya sehingga didapuk menjadi koordinator.
Tak sampai di situ, pimpinan puas atas kinerjanya Mas Ari pun mendapatkan amanah baru untuk mengembangkan Prodi Sistem Komputer dengan menjabat sebagai Sekretaris Prodi. Rekan sejawat dan mahasiswanya pun sangat kehilangan beliau yang sosoknya ramah dan baik terhadap siapapun.
Rektor IIB Darmajaya, Dr. Ir. Firmansyah Y. Alfian, M.B.A., M.Sc., juga mengaku sangat kehilangan salah satu dosen dan alumni terbaiknya. “Segenap Civitas Academica IIB Darmajaya berduka. Kami bersaksi beliau orang baik. Semoga Husnul Khotimah,” ucap dia seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.
Hal senada juga disampaikan Ketua Prodi Sistem Komputer IIB Darmajaya, Novi Herawadi Sudibyo, S.Kom., M.T.I. rekannya tersebut merupakan orang baik. “Kami bersaksi kamu orang baik. Doa kami mengiringimu saudaraku,” ucapnya.
Wakil Rektor 1 R.Z. Abdul Aziz, S.T., M.T., Ph.D, dan Wakil Rektor 3 Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., menyempatkan diri membaca doa kepergian Mas Ari di rumah duka. “Kami benar-benar kehilangan, Mas Ari orang ramah dan menjadi idola mahasiswanya. Semoga husnul khotimah,” kata Muprihan.
Salah satu dari sekian banyak alumni bimbingannya saat menyelesaikan tugas akhir yang mendapatkan kesan dari almarhum atas kebaikannya selama menjalani studi adalah Santi Sintiya.
“Aku bersaksi bapak Ari baik. Beliau membantuku dengan membeli dagangan buah nanasku waktu itu. Dan beliau juga mempermudah semua ujian saat sidang skripsi,” tulisnya dalam lini masa Facebook Darmajaya Thebest.
Ari Widiantoko pergi meninggalkan seorang putra dan seorang istri. Ratusan mahasiswa Prodi Sistem Komputer, dosen, karyawan IIB Darmajaya terlihat bertakziah ke rumah duka di Desa Wiyono, Pesawaran. Almarhum akan dimakamkan di tempat kelahirannya di Salatiga, Jawa Tengah. Selamat jalan Mas Ari, kami selalu merindukan senyummu. (RLS/MATA2)