Bandar Lampung. matalampung.com: Universitas Malahayati Bandar Lampung menggelar upacara Sumpah Dokter ke-66 yang diikuti 84 dokter baru di Graha Bintang, Selasa (21/11/2023).
Rektor Universitas Malahayati, Dr. Achmad Farich, dr., M.M., menyoroti evolusi peran dokter modern. “Dokter bukan hanya duduk kerja menyuntik, sekarang dokter harus bisa membuat kebijakan. Dokter saat ini harus multitalenta,” tegasnya.
Bagi para dokter baru, sumpah yang diambil hari ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tantangan baru. “Setelah melaksanakan pendidikan dokter yang begitu lama, hari ini belum selesai. Ke depan, tantangan sebagai dokter akan semakin banyak, dan melaksanakan internship adalah langkah awal pengabdian kalian,” ujar Rektor.
Wakil Ketua IDI wilayah Lampung, juga Wakil Bupati Lampung Tengah, dr. Ardito Wijaya memberikan pesan penting kepada para dokter baru. “Jadilah dokter yang disenangi oleh masyarakat. Layani setiap pasien dengan sebaik-baiknya, dan jaga nama baik profesi dokter,” ujarnya.
Dekan mengatakan bahwa semua yang hadir adalah para lulusan terbaik.. Dirinya juga menyampaikan penghargaan kepada orang tua yang telah berdoa dan mendukung anak-anak mereka sepanjang perjalanan pendidikan dokter.
“Hari ini kita menyaksikan anak-anak kita berhasil mengemban aman bertahun-tahun akhirnya lulus dan diangkat sumpah,” ucap Dekan dengan penuh kebanggaan.
Prosesi sumpah dokter Universitas Malahayati turut dihadiri oleh IDI Lampung, Dinas Kesehatan Lampung, pengurus yayasan alih teknologi, seluruh wakil rektor Universitas Malahayati, Dekan Fakultas Kedokteran, Kaprodi Pendidikan Dokter, Kaprodi Profesi Dokter, dosen, dan tentu saja, para orang tua yang telah lama mendukung perjalanan anak-anak mereka. (rls/**)