MATALAMPUNG.COM, Bandar Lampung – M. Fadli Septiade Putra, mahasiswa Prodi Bisnis Digital Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya meraih 2nd winner dalam Final Demo Day (17/6/2023) lalu dalam Program Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB) di Startup Campus.
Fadli–biasa dia disapa–tergabung dalam tim yang berjumlah enam orang dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dengan nama startup Pedagogia.id. “Ini merupakan pertama kalinya bisa meraih 2nd winner dan mengikuti Program MSIB,” kata dia.
Bersama dengan lima orang rekannya, lanjut dia, membuat edutech gamify yang tidak jauh berbeda dengan kahoot. “Kami memfokuskan game tersebut kepada anak SMA yang akan mengikuti SNBT. Saya bersama tim tembus ke-10 dalam demo day hingga berhasil menjadi juara dua,” bebernya.
Menurut dia, dari kegiatan MSIB di Startup Campus mendapatkan banyak relasi terutama teman-teman dari perguruan tinggi di Indonesia yang mengikuti founder track di batch 4. “Saya dapat merasakan kerjasama dalam membangun startup dengan latar belakang orang yang berbeda. Terakhir, saya dapat mengetahui pengetahuan dalam membangun startup dari berbagai ahli pembicara setiap live session dan mentoring yang selalu diikuti secara rutin,” ujarnya.
Fadli juga mengatakan meskipun terdapat pertukaran mentor selama dua kali pertemuan menambah wawasannya. “Jadi, sangat bermanfaat dan ini pengalaman pertama saya,” imbuhnya.
Terpisah, Ketua Prodi Bisnis Digital IIB Darmajaya, M. Ariza Eka Yusendra, S.P., M.M., mengatakan sangat bangga atas prestasi dari mahasiswa M. Fadli Septiade Putra dan tim. Apalagi, mereka menjadi runnerup di final demo day dari startup campus dengan perusahaan startupnya yang bernama “Pedagogia” yang berjalan di bidang digital education.
“Fadli dan rekan-rekannya mampu bersaing dengan berbagai universitas nasional dari seluruh Indonesia untuk menyusun dan mengimplementasikan ide bisnis,” ungkap dia seperti mengutip dari https://darmajaya.ac.id.
Menurut dia, ini menandakan bahwa proses pembelajaran di Prodi Bisnis Digital mampu meningkatkan prestasi mahasiswa di bidang kewirausahaan digital. Mahasiswa Prodi Bisnis Digital berarti telah memiliki kompetensi yang tangguh untuk menjadi digital entrepreneur.
“Hal ini terlihat dari kemampuannya menjuarai beberapa kompetisi bisnis seperti P2MW yang diraih oleh 3 mahasiswa sebelumnya. Saat ini yang terbaru adalah runner up di MSIB Kampus merdeka dari stakeholder startup campus,” ujarnya.
Ariza berharap akan lebih banyak mahasiswa yang menjuarai kompetisi bisnis. “Utamanya di bidang digital entrepreneurship, dan mampu merealisasikannya menjadi bisnis real,” tutupnya. (RLS/MATA2)